AMBON, — Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Ambon dan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah. Penandatanganan MoU dilakukan oleh Ketua IGI Kota Ambon Riyadi Kamis dan Kepala Kemenag Kota Ambon R.A. Fahrurrazy Hassannusi pada acara Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Kota Ambon dengan tema “Mandiri Berprestasi Membangun Kemuliaan Generasi” yang digelar di Aula Kantor Kemenag Kota Ambon, Sabtu (8/7).
Dalam sambutannya, R.A. Fahrurrazy Hassannusi mengatakan bahwa kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan karakter siswa madrasah. Ia berharap IGI Kota Ambon dapat berkolaborasi membantu madrasah dalam percepatan implementasi Kurikulum Merdeka, khususnya pada proyek profil pelajar pancasila dan rahmatan lil alamin.
“Semua ini kita lakukan demi peningkatan kualitas anak bangsa tentu saja yang berintelektual dan berakhlakul karimah,” ujarnya.
Riyadi Kamis sendiri merupakan sosok yang berpengalaman dalam bidang pendidikan. Selain sebagai ketua IGI Kota Ambon, ia juga merupakan fasilitator sekolah penggerak pada program kementerian pendidikan dan pelatih IGI yang sering menjadi narasumber dalam berbagai pelatihan guru baik workshop maupun seminar.
IGI adalah organisasi guru terbuka dan siapa saja boleh bekerjasama dengan IGI. Di IGI, guru dapat belajar dan berkembang bersama untuk terus berinovasi dan berkreasi menemukan solusi pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. (PO/HS)
Posting Komentar